Jaga Produksi Pangan Nagekeo NTT, Perindo: Pulihkan Fungsi Lahan Irigasi Mbay

Jaga Produksi Pangan Nagekeo NTT, Perindo: Pulihkan Fungsi Lahan Irigasi Mbay

Partai Perindo dorong pemulihan fungsi lahan irigasi Mbay (Foto: Dok)

Fraksi Partai Perindo DPRD Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (NTT) mendesak pemerintah daerah untuk mengembalikan fungsi lahan irigasi Mbay sebagaimana mestinya. Desakan itu disampaikan dalam sidang paripurna DPRD Nagekeo, saat fraksi menyampaikan pemandangan umum atas Rancangan Perubahan APBD Tahun Anggaran 2025, Senin lalu.

“Fraksi meminta penjelasan pemerintah terkait alih fungsi lahan di irigasi Mbay yang telah menjadi proyek garam, permukiman dan pembangunan Batalyon Waka Nga Mere,” ujar Sekretaris Fraksi Partai Perindo Elias Cima saat dikonfirmasi, Jumat (12/9/2025).

Dia menegaskan, alih fungsi lahan irigasi Mbay melanggar Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2009 tentang Perlindungan Lahan Pangan Berkelanjutan. Regulasi tersebut melarang alih fungsi lahan pertanian produktif menjadi kawasan industri atau permukiman, karena dapat mengancam ketersediaan pangan dan melemahkan ketahanan nasional.

Oleh karena itu, Fraksi Partai yang dikenal dengan Partai Kita ini, meminta langkah korektif agar lahan produktif tersebut kembali difungsikan untuk kepentingan pangan masyarakat. 

“Lahan di irigasi Mbay harus dikembalikan fungsinya seperti semula,” tegas Elias. 

Demo Anarkis Timbulkan Korban Jiwa, Prabowo Setujui Bentuk Tim Reformasi Kepolisian

Demo Anarkis Timbulkan Korban Jiwa, Prabowo Setujui Bentuk Tim Reformasi Kepolisian

Tokoh Gerakan Nurani Bangsa

Presiden Prabowo Subianto menyetujui pembentukan tim atau komisi reformasi kepolisian sebagai tindak lanjut dari tuntutan masyarakat untuk melakukan perbaikan di tubuh Polri.

Keputusan ini disampaikan Prabowo saat dialog terbuka dengan tokoh-tokoh Gerakan Nurani Bangsa (GNB) di Istana Negara, Jakarta, Kamis (11/9/2025) sore hingga malam.

Pendeta Gomar Gultom, Ketua Majelis Pertimbangan Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI), yang hadir dalam dialog, menegaskan respons positif presiden terhadap tuntutan reformasi kepolisian.

“Tadi disampaikan perlunya evaluasi dan reformasi kepolisian, yang disambut baik oleh Pak Presiden. Beliau akan segera membentuk tim atau komisi reformasi kepolisian. Ini juga merupakan aspirasi masyarakat yang cukup banyak,” kata Pendeta Gultom usai pertemuan.

Mantan Menteri Agama Lukman Hakim yang hadir menambahkan, Presiden Prabowo mendengarkan setiap poin aspirasi tokoh GNB dalam dialog yang berlangsung sekitar tiga jam. Aspirasi tersebut sejalan dengan tuntutan 17+8 yang disuarakan mahasiswa dan kalangan masyarakat sipil.

Salah satu tuntutan utama adalah pembentukan komisi investigasi independen terkait peristiwa Prahara Agustus yang menimbulkan korban jiwa dan luka-luka. Prabowo menyetujui pembentukan komisi ini, dengan detail format yang akan diumumkan pihak Istana.

Akses Jalan Utama Tertutup Banjir dan Longsor, Ratusan Warga Bali Dievakuasi

Akses Jalan Utama Tertutup Banjir dan Longsor, Ratusan Warga Bali Dievakuasi

Tim penyelamat tengah berjuang membantu masyarakat yang tedampak bajir/Foto: Dok Polisi

Bencana alam banjir dan longsor di Bali menyebabkan tujuh orang meninggal dunia. Curah hujan ekstrem menjadi faktor terjadinya peristiwa tersebut.

Selain tujuh orang meninggal dunia, bencana itu mengakibatkan 47 orang mengalami luka-luka, dan 237 warga mengungsi ke lokasi penampungan.

Selain mengancam keselamatan warga, banjir dan longsor juga menimbulkan kerusakan infrastruktur dengan tertutupnya akses jalan utama akibat longsoran material.

Kapolda Bali Irjen Daniel Adityajaya menegaskan bahwa fokus utama Polri saat ini adalah memastikan seluruh korban dapat dievakuasi dengan cepat dan aman.

“Kami bersama instansi terkait terus berupaya menyelamatkan warga terdampak, khususnya mereka yang berada di wilayah sulit dijangkau. Evakuasi korban menjadi prioritas, di samping memastikan kebutuhan dasar di pengungsian tetap terpenuhi,” ujarnya, Rabu (10/9/2025).

Direktur Imparsial Jadi Korban Teror: Akun WhatsApp Diretas hingga Mobil Dirusak

Direktur Imparsial Jadi Korban Teror: Akun WhatsApp Diretas hingga Mobil Dirusak

Direktur Imparsial Ardi Manto di Polda Metro Jaya

Direktur Imparsial, Ardi Manto, menjadi korban serangkaian aksi teror yang diduga sebagai bentuk intimidasi terhadap kerja-kerja pembela hak asasi manusia. Ardi bersama Tim Advokasi untuk Keadilan langsung melaporkan kejadian ini ke Polda Metro Jaya.

Ardi menjelaskan, aksi teror ini mulai dirasakannya sejak Desember 2024. Namun, eskalasi terjadi pada 20 Agustus 2025 ketika akun WhatsApp pribadinya diretas.

“Peretasan akun Instagram kantor (@imparsial) terjadi pada Juli, kemudian berlanjut dengan peretasan dan pengambilalihan akun WhatsApp saya pada 20-28 Agustus 2025,” ujar Ardi kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Selasa (9/9/2025).

Tak berhenti di situ, Ardi juga mengalami perusakan kendaraan dan pencurian dokumen milik Imparsial. Peristiwa itu terjadi pada 8 September 2025 di kawasan Jatiasih, Kota Bekasi, saat ia singgah di sebuah rumah makan.

“Dokumen itu berisi aktivitas kegiatan yang kalau jatuh ke tangan pencuri tidak ada gunanya. Tapi jika dimanfaatkan pihak yang ingin melemahkan kerja kami, bisa menjadi masalah,” jelas Ardi.

Besok, Lisa Mariana Diperiksa Bareskrim Terkait Pencemaran Nama Baik Ridwan Kamil

Besok, Lisa Mariana Diperiksa Bareskrim Terkait Pencemaran Nama Baik Ridwan Kamil

Lisa Mariana

 Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri menjadwalkan pemeriksaan selebgram Lisa Mariana pada Selasa 9 September 2025 besok. Pemeriksaan ini terkait kasus dugaan fitnah atau pencemaran nama baik terhadap mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Kuasa hukum Lisa, Jhonboy Nababan mengatakan kliennya bakal menghadiri panggilan pemeriksaan besok dalam kapasitas sebagai saksi terlapor pukul 11.00 WIB.

“Besok hadir jam 11.00 WIB,” kata Jhonboy, Senin (8/9/2025).

Pemeriksaan terhadap Lisa seharusnya dilakukan pada Kamis 4 September 2025 lalu. Namun, Lisa berhalangan hadir.

Sebagai informasi, Bareskrim Polri menyatakan hasil tes DNA Ridwan Kamil tak identik dengan anak Lisa Mariana, CA. Hasil itu didapati dari hasil pemeriksaan yang dilakukan Pusdokkes Polri.

Ridwan Kamil melaporkan Lisa Mariana atas tuduhan pencemaran nama baik pada 11 April 2025. Laporan tersebut diterima oleh Bareskrim Polri dan tercatat dengan nomor LP/B/174/IV/2025/SPKT/BARESKRIM POLRI.

Pasal yang dilaporkan adalah Pasal 51 Ayat (1) Juncto Pasal 35 dan/atau Pasal 48 Ayat (1), (2) Jo Pasal 32 Ayat (2), dan/atau Pasal 45 Ayat (4) Jo Pasal 27A Undang-Undang (UU) Nomor 1 Tahun 2024 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) dan/atau Pasal 310 dan 311 KUHP. 

Momen Maulid Nabi, Kapolri Ajak Seluruh Elemen Jaga Persatuan Demi Pertumbuhan Ekonomi

Momen Maulid Nabi, Kapolri Ajak Seluruh Elemen Jaga Persatuan Demi Pertumbuhan Ekonomi

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo mengajak seluruh elemen bangsa untuk menjaga persatuan dan kesatuan demi terciptanya keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang kondusif serta mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Ajakan tersebut disampaikan dalam acara Doa Bersama dan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H bersama ribuan buruh, ormas, hingga pengemudi ojek online (ojol) di Halaman Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Minggu (7/9/2025).

“Di bulan Maulid yang penuh berkah ini, mari kita jaga persatuan dan kesatuan. Dengan situasi Kamtibmas yang kondusif, pembangunan bisa berjalan, pertumbuhan ekonomi bisa dilaksanakan, dan pemerintah dapat menunaikan tugasnya dengan baik,” ujar Listyo.

Ia menekankan bahwa terciptanya situasi aman dan damai merupakan cita-cita bersama untuk membawa bangsa Indonesia menjadi lebih maju.

“Ini harapan kita semua, agar bangsa ini menjadi bangsa yang unggul dan besar,” tambahnya.

Turut hadir dalam acara tersebut Wakapolri Komjen Pol Dedi Prasetyo; Wamen P2MI Dzulfikar Ahmad Tawalla; Presiden KSPI Said Iqbal; Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea; Ustadz Adi Hidayat; Forkopimda DKI Jakarta; serta ribuan massa buruh, ormas, dan pengemudi ojol.

Pramono-Doel Hadiri Jakarta Bersholawat Bersama Majelis Nurul Musthofa di Monas

Pramono-Doel Hadiri Jakarta Bersholawat Bersama Majelis Nurul Musthofa di Monas

Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung dan Rano Karno hadiri Maulid Nabi di Mona

Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung dan Rano Karno alias Bang Doel, dijadwalkan bersama Majelis Nurul Musthofa menggelar ‘Jakarta Bersholawat’. Kegiatan ini bertepatan dengan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah sekaligus doa untuk bangsa Indonesia di Plaza Selatan Monas, Jakarta Pusat, pada Sabtu (6/9/2025) malam.

Pantauan Okezone di lokasi, ribuan jemaah dari Majelis Nurul Musthofa mulai memadati area Plaza Selatan Monas depan Kantor Balai Kota Jakarta. Terlihat panggung megah dan ornamen bertuliskan ‘Jakarta Bersholawat’ dan ‘Maulid Agung’ telah berdiri.

Terlihat jemaah Majelis Nurul Musthofa tua, muda, hingga anak-anak membaur duduk beralaskan tikar mendengarkan lantunan lagu religi.

Sementara itu, pedagang kaki lima (PKL) pun turut mengambil momen menjajakan dagangannya di trotoar Jalan Medan Merdeka Selatan dekat pintu masuk lokasi acara. Arus lalu lintas di Jalan Medan Merdeka Selatan, baik mengarah ke Sudirman-Thamrin maupun Stasiun Gambir, terpantau ramai lancar. Sejumlah petugas kepolisian, Dinas Perhubungan (Dishub), Satpol PP, hingga protokoler Majelis Nurul Musthofa mengatur arus lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan.

“Malam penuh doa dan lantunan sholawat di Pusat Kota Jakarta. Lewat Jakarta Bersholawat, kita sambut Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah bersama habib, ulama, dan masyarakat Jakarta,” tulis laman Instagram @dkijakarta dikutip, Sabtu (6/9/2025).

Acara ‘Jakarta Bersholawat’ digelar mulai pukul 18.00 WIB atau ba’da Maghrib hingga selesai. “Jangan lupa ajak keluarga dan sahabatmu untuk hadir bersama di Jakarta Bersholawat,” jelasnya.

Perkuat Supremasi Hukum, Pakar Usul Revisi Pasal di RUU Perampasan Aset

Perkuat Supremasi Hukum, Pakar Usul Revisi Pasal di RUU Perampasan Aset

Pakar hukum Henry Indraguna (Foto: Ist)

Pakar hukum Henry Indraguna mengusulkan revisi pasal di Rancangan Undang-Undang (RUU) Perampasan Aset yang tengah menyita perhatian publik lantaran belum disahkan. Salah satunya Pasal 2 tentang perampasan aset tanpa pemidanaan.

Menurutnya, versi asli draft RUU saat ini menyebutkan perampasan aset berdasarkan undang-undang ini tidak didasarkan pada penjatuhan pidana terhadap pelaku tindak pidana. 

“Akan lebih aman jika diubah menjadi, perampasan aset berdasarkan undang-undang ini dilakukan melalui proses peradilan perdata yang menjamin hak pembelaan para pihak, dan hanya dapat dilaksanakan apabila terdapat bukti permulaan yang sah mengenai keterkaitan aset dengan tindak pidana, meskipun tanpa putusan pidana terhadap pelakunya,” ujarnya melalui siaran pers, Jumat (5/9/2025).

Henry mengatakan, memang ada perbedaan dengan pasal asli yang tidak menyebutkan mekanisme hukum spesifik. Adapun usulan revisi ini untuk memperkuat dasar hukum dengan mewajibkan proses peradilan perdata dan bukti awal untuk mengurangi risiko pelanggaran hak pihak terkait. 

“Perampasan harus memiliki landasan hukum yang jelas, agar tidak terjadi kesewenang-wenangan,” imbuh Guru Besar Unissula Semarang.

Pasca Demo Ricuh Jakarta, Buruh Bersama Brimob Turun ke Jalan Bantu Rakyat Kecil

Pasca Demo Ricuh Jakarta, Buruh Bersama Brimob Turun ke Jalan Bantu Rakyat Kecil

Pasca Demo Ricuh Jakarta, Buruh Bersama Brimob Turun ke Jalan Bantu Rakyat Kecil

Aksi unjuk rasa besar-besaran di Jakarta dan sekitarnya beberapa waktu lalu menimbulkan korban jiwa dan sejumlah fasilitas umum dirusak massa. Sementara Polri mengamankan ribuan orang yang diduga terlibat kerusuhan di berbagai tempat.

“Dari total yang diamankan, 1.113 orang telah dipulangkan, sedangkan sisanya masih menjalani proses hukum,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, beberapa waktu lalu.

Kerusuhan kata Ade Ary juga berdampak pada kerusakan fasilitas umum, mulai dari halte Transjakarta, pagar pembatas jalan, hingga kendaraan dinas Polri yang dirusak dan dibakar.

Sementara itu, pasca demo ricuh Jakarta, Polri bersama Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI)  menggelar kegiatan bakti sosial dengan membagikan ratusan paket sembako kepada masyarakat yang membutuhkan di perempatan depan Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta.

Bakti sosial Brimob dengan buruh ini menyasar kelompok masyarakat kecil yang sehari-hari berjuang memenuhi kebutuhan hidup, seperti para pengemudi ojek online, pedagang asongan, hingga kuli bangunan. Sejak siang hari, warga penerima bantuan tampak antusias berkumpul di sekitar lokasi kegiatan.

“Alhamdulillah, bantuan ini sangat membantu. Semoga kebaikan ini dibalas dengan keberkahan dan semoga negeri kita selalu dijaga oleh Allah agar tetap damai,” tutur salah seorang penerima sembako yang sehari-hari bekerja sebagai driver ojek online.

Mereka berharap kegiatan ini bisa berkelanjutan, sekaligus mendoakan agar Indonesia ke depan tetap aman, tenteram, dan damai.

Wakil Presiden KSPSI, Ahmad Supriadi, menyampaikan bahwa kegiatan bakti sosial ini merupakan wujud kepedulian nyata buruh kepada sesama. Selain itu, kegiatan ini diharapkan menjadi momentum untuk memperkuat hubungan baik dengan Polri dalam menjaga keharmonisan sosial.

Studi Ungkap Biaya Perbaikan Kecelakaan Mobil Listrik Lebih Mahal Dibandingkan Bensin

Studi Ungkap Biaya Perbaikan Kecelakaan Mobil Listrik Lebih Mahal Dibandingkan Bensin

Studi Ungkap Biaya Perbaikan Kecelakaan Mobil Listrik Lebih Mahal Dibandingkan Bensin (Ilustrasi/Freepik)

 Mobil listrik menawarkan sejumlah keuntungan. Salah satunya adalah biaya perawatan yang lebih rendah ketimbang mobil bensin. Namun, studi mengungkap, jika terjadi kecelakaan, perbaikan kecelakaan pada mobil listrik jauh lebih tinggi dibandingkan mobil bensin.

1. Perbaikan Mobil Listrik Lebih Mahal

Melansir Carscoops, Rabu (20/8/2025), Asosiasi Asuransi Jerman (GDV) mengklaim asuransi komprehensif untuk kendaraan listrik 20-25 persen lebih tinggi ketimbang mobil bensin. Kendati begitu, saat ini angkanya turun menjadi 15-20 persen dibandingkan mobil bensin.

Wakil Direktur Jenderal GDV, Anja Käfer-Rohrbach mengatakan, penurunan biaya perbaikan disebabkan mulai banyaknya mobil listrik yang beredar di jalan raya. Sehingga, ongkos perbaikan bisa menurun karena suku cadang juga semakin mudah didapatkan.

Rangkaian model yang lebih luas menjangkau basis pelanggan yang lebih besar, dan bengkel, perusahaan derek, pemadam kebakaran, dan penilai kini memiliki lebih banyak pengalaman menangani mobil listrik yang rusak,” ujar Anja.

Ia menilai perkembangan ini membantu menekan biaya perbaikan karena kendaraan listrik (EV) menjadi “normal baru”. Perlu dicatat, periode studi terbaru adalah dari tahun 2021-2023, sehingga kendaraan listrik jauh lebih umum saat ini.

slot gacor hari ini